BacaJuga : 5 Fakta Menarik Film The East, Dibuat oleh DJ hingga Tuai Pro-Kontra di Belanda Laskar Pelangi (2008) Laskar Pelangi adalah film karya Riri Riza yang mengadaptasi novel berjudul sama yang ditulis oleh Andrea Hirata. Film ini diceritakan dari sudut pandang salah satu anak laki-laki bernama Ikal yang menjadi satu dari sepuluh
LaskarPelangi adalah sebuah novel sastra Indonesia yang terkenal, karya dari Andrea Hirata seorang penulis yang memiliki banyak penghargaan. Novel Laskar Pelangi ini bisa dibaca anak-anak, karena menceritakan tentang kisah perjuangan 11 anak dalam menempuh pendidikan dan cita-cita, dengan fasilitas di sekolah yang sangat minimal.
LaskarPelangi merupakan film yang diangkat dari novel yang ditulis oleh Andrea Hirata. Cerita novel ini mengkisahkan kehidupan dari tanah Sumatra Selatan tepatnya negeri Balitong. Banyak kisah di Balitong yang menarik seperti semangat anak – anak sd untuk sekolah ditengah kemiskian dan sekolah yang apa adanya.
LaskarPelangi adalah sebuah novel karya Andrea Hirata dengan genre roman yang diterbitkan tahun 2005 oleh Bentang Pustaka. Terdiri dari 259 halaman dengan ISBN . Novel ini adalah buku pertama yang diterbitkan dari tetralogi Laskar Pelangi, judul buku berikutnya adalah Sang Pemimpin, Edensor dan MAryamah Karpov.
Kalimatyang berisi fakta dalam paragraf tersebut adalah nomor. A. (1) B. (2) 4 PUSAT PEMBINAAN BADAN PENGEMBANGAN DAN PEMBINAAN BAHASA C. (3) D. (4) E. (5) D. Film Laskar Pelangi hadir setelah Novel Laskar Pelangi E. Film Laskar Pelangi akhirnya dirilis oleh Andrea Hirata Cermati paragraf berikut! (1) Penghargaan Nobel dianugerahkan
balasan ucapan selamat bergabung di grup wa. Jika kamu seorang penggemar bacaan novel, tentu nama Andrea Hirata tidak asing lagi untuk kamu. Pasalnya, Andrea Hirata merupakan salah satu penulis yang terkenal di Indonesia bahkan juga di kancah internasional. Sudah banyak karyanya yang sudah dirilis, salah satunya adalah novel Laskar Pelangi. Di mana, novel Laskar Pelangi menjadi salah satu novel mega best seller dan sudah berhasil dicetak ulang berkali-kali sampai dengan saat ini. Dirilis pada tahun 2005 oleh penerbit Bentang Pustaka, novel Laskar Pelangi berhasil melalang buana sampai kancah internasional. Buktinya, novel Laskar Pelangi ini sudah diterjemahkan ke dalam 40 bahasa asing, terbit dalam 22 bahasa, dan sudah beredar di lebih dari 130 negara. Novel Laskar Pelangi sendiri terinspirasi dari kisah nyata dari kehidupan Andrea Hirata sendiri sebagai penulis. Hal ini karena kisahnya yang begitu inspiratif, membuat novel Laskar Pelangi banyak diadaptasi ke dalam berbagai bentuk, seperti layar lebar, serial TV, drama musical, dan sebagainya. Jika kamu penasaran dengan kisah di dalam novel Laskar Pelangi, sebagai permulaan kamu bisa membaca terlebih dahulu sinopsis novel Laskar Pelangi berikut ini. Sinopsis Novel Laskar Pelangi Novel Laskar Pelangi mengisahkan tentang kehidupan dari 10 anak hebat yang mempunyai semangat juang yang tinggi untuk tetap melanjutkan sekolah di kampung Gantung, Kepulauan Bangka Belitung. Kesepuluh anak tersebut dinamai Laskar Pelangi, yang terdiri dari Ikal, Lintang, Mahar Ahlan, Sahara Aulia Fadillah, Syahdan Noor Aziz, Samson atau Borek, Muhammad Jundullah Gufron Nur Zaman atau A kiong, Harun Ardhili Ramadhan, Trapani Ihsan Jamari, dan Mukharam Kudai Khairani. Kesepuluh anak ini bersekolah di sebuah sekolah yang bernama SD Muhammadiyah Gantung, yang dibimbing oleh Bu Muslimah dan Pak Harfan. Selama mereka sekolah, mereka juga mendapatkan seorang teman baru, pindahan dari SD PN Timah yang bernama Flo. Sebagian besar dari kesepuluh anak yang bersekolah di SD Muhammadiyah Gantung ada anak-anak dari para penambang timah di pulau dengan perolehan kekayaan alam timah yang terbesar di dunia. Namun, hal itu berbanding terbalik dengan taraf kesejahteraan hidup masyarakat aslinya. Cerita ini dimulai dari penerimaan siswa baru di SD Muhammadiyah Gantung, di mana hanya terdapat 9 orang yang mendaftar untuk sekolah. Hal ini yang membuat Bu Muslimah dan Pak Harfan, dan seluruh orang tua murid merasa cemas. Sebab, pemerintah setempat akan mengumumkan kalau sekolah dasar harus mempunyai, minimal 10 orang murid supaya kegiatan sekolah bisa tetap berjalan. Karena, murid ke 10 yang ditunggu tidak kunjung datang, maka dengan rasa kecewa Pak Harfan harus mengambil keputusan terberat. Akhirnya, di tengah situasi tersebut, datanglah seorang murid baru yang menjadi penyelamat. Murid tersebut bernama Harun Ardhli Ramadhan. Dirinya merupakan seorang anak yang mempunyai keterbelakangan mental, tetapi tetap mempunyai semangat juang yang tinggi untuk bisa bersekolah. Kebersamaan antar murid dan guru pun akhirnya dimulai sejak saat itu. Selama menempuh Pendidikan, Bu Muslimah serta Pak Harfan membimbing serta mengajar mereka semua dengan penuh semangat dan dedikasi yang tinggi. Para murid juga akhirnya dapat belajar dengan penuh semangat berkat kekompakan dan semangat yang dimiliki mereka semua. Akhirnya, Bu Muslimah pun menjuluki mereka sebagai “Laskar Pelangi”. Tak hanya Buu Mislimah dan Pak Harfan saja, SD Muhammadiyah Gantung juga mempunyai guru yang merangkap sebagai seorang kepala sekolah yang bernama Pak Harfan Effendi Noor. Sama halnya seperti kedua guru lainnya, Pak Harfan juga mengajar dengan penuh semangat. Bahkan, beliau juga sering kali menyelipkan kisah teladan nabi dan rasul saat mengajar. Di tengah keterbatasan yang mereka hadapi, para anggota Laskar Pelangi ini harus menghadapi berbagai macam rintangan yang menimpa mereka untuk bisa berhasil menggapai segala mimpi yang mereka miliki. Kisah perjalanan mereka ini akan diwarnai dengan berbagai macam pengalaman emosional, baik itu untuk membahagiakan ataupun yang penuh dengan keharuan. Nah, itulah sinopsis dari novel Laskar Pelangi. Gimana, penasaran dengan perjalanan kisah Ikal dan para sahabat Laskar Pelangi lainnya? Ikuti kisah mereka di novel Laskar Pelangi yang bisa kamu pesan dan beli melalui Penulis Nurul Ismi Humairoh
1. Nama panggilan dari Andrea Hirata pada saat kecil adalah "andis" ,"Ikal" adalah nama panggilan andrea di novel2. Royalti Film Laskar Pelangi yang didapat dari Andrea adalah sekitar Rp 350 juta3. Andrea hirata dalam suatu kesempatan menyatakan,dirinya bukan sastrawan, benar-benar tidak berpengalaman, tidak berpendidikan sastra, tidak bergaul dengan orang-orang sastra, tidak bercita-cita menjadi sastrawan. Lebih parah lagi, tidak banyak membaca Film Laskar Pelangi sepanjang 2 jam 5 menit yang memakan ongkos Rp 8 Nama Laskar Pelangi adalah sebuah nama pemberian sang guru, Bu Muslimah6. Sekarang Bu muslimah yang asli mengajar di Sekolah Dasar Negeri 6 Gantong, dan sedang menunggu Selama 10 hari pemutaran film itu sudah meraih penjualan 1,1 juta calon pemain dieliminasi menjadi anak hingga akhirnya menjadi 12 pemain yang semuanya asli dari belitung, 11 Anak normal dan 1 anak penderita Down syndrome9. Film Laskar Pelangi dibuat hanya dengan 36 hari Syuting10. Andrea Ingin setiap 2 Mei Film Laskar Pelangi Diputar secara Gratis, dan dia pernah berkata "Filmnya lebih bagus dari novelnya.."11. Penulis skenario FILM Laskar pelangi yaitu Salman Aristo juga penulis skenario Film Ayat-Ayat Riri Riza sebelumnya akan menggunakan Yogi Nugraha pemeran kucai untuk dijadikan pemeran mahar, hingga datang Verrys Yamarno yang datang dengan gaya baju Mahar. Jalan sambil cium ketiak, lalu teriak bau cuka! bau cuka! Lalu dia Verrys Yamarno. Pemeran Mahar yang jago kesenian ini ingin menjadi ustad. Cita-citanya adalah masuk ke Pondok Pesantren Gontor, Jawa Timur, atau Universitas Al Azhar di Mesir. "Saya ingin membuat orang jahat menjadi baik," ujar Verrys14. Ferdian, Pemeran Lintang mempunyai cita-cita melanjutkan kuliah di Universitas Indonesia atau Universitas Gadjah Mada15. Zulpani Fasa, 12 tahun, pemeran Ikal alias Andrea Hirata di masa kecil mempunyai cita-cita Menjadi tentara. "Bisa membela negara", Mahar asli jadi PNS, guru kesenian di SMA Negeri 2 Tanjung Pandan, diam-diam sempat mengantarkan anaknya ikut casting tapi tidak lolos. Mira Lesmana nggak tau kalau Mahar ada di antara orang tua yang mengantarkan anaknya ikut casting, baru setelah Mahar pulang ada yang bilang ke Aslinya Flo ini adek kelas Andrea . yang sekelas itu kakak laki-laki Flo kakaknya juga pindah dr SD PN, tapi sang kakak ini tidak diceritakan oleh Andrea. Flo ini asli anak pejabat PN yang tidak mau sekolah di skolah PN18. Syahdan salah satu anggota laskar pelangi yang sekarang menjadi konsultan IT adalah yg diam-diam membawa naskah LP ke penerbit tanpa diketahui Andrea19. Aman alis Akiong pernah menyebutkan bahwa menurutnya Laskar Pelangi Chandra Prana, Syahdan Wahyudi, Alpino, Iwan, Ahmad Fajri, Andrea Hirata, dan satu nama perempuan, Hartati. Yang disebut Mahar dan Samson, kata Aman, bisa jadi Ahmad Fajri—sekarang guru di SMA Negeri 2 Tanjung Pandan—dan Alpino. Sedangkan Lintang? "Saya hanya tahu ini. Kalau Lintang, tanya Andis", ujarnya sambil Harun Karena cacat mental sekarang dirumah saja, menemani ibunya. Harun sering datang ke lokasi syuting, lalu dia cerita "tadi lihat syuting film, ada Andis ".21. Sempat Syahdan dan Kucai asli ditanya wartawan siapa yg paling pintar dikelas, berdua serempak jawab ANDIS! kenapa bukan lintang???tanya kenapa? ? ,Bahkan bu Mus ketika ditanya siapa Lintang? dia menjawab "saya tidak ingat,siapa lintang?" mungkinkah jika Bu mus tidak ingat, anak sejenius lintang? 22. Saat di Kick Andi andrea menyebutkan bahwa foto tersebut tidak detail yaitu Syahdan jongkok, kanan, Sahara satu-satunya cewek pada waktu itu para penonton langsung histeris, "LINTANG, YG MANA???" Dan Andrea dgn cool bilang, "Rahasia…"23. Riri Reza berhasil menjinakkan "keganjilan" pada beberapa bagian novel Andrea. Mahar yang mengagetkan Bu Mus dengan tiba-tiba menyanyikan Tennessee Waltz karya Anne Murray dan "si jenius” Lintang yang berdebat hebat tentang cincin Newton dalam lomba cerdas cermat "dibumikan" Riri menjadi adegan yang lebih wajar bagi seorang anak. Riri mengganti Tennessee Waltz dengan Bunga Seroja, yang justru memperkental roh Melayu ke dalam film. Dan untuk adegan lomba cerdas cermat itu, secara tak terduga Riri mengubahnya menjadi drama yang menggetarkan24. Tokoh Pak Mahmud yang ditampilkan oleh Tora Sudiro, menghapus seluruh tato di tangannya dengan "dempul" make-up, sebenarnya di Novel Pak Mahmud adalah tokoh antagonis tapi di Film menjadi tokoh yang membela SD Muhammadiyah saat Cerdas Cermat25. Buaya dari Film Laskar Pelangi meminjam buaya dari Museum Pemkab Belitung dibayar berapa ya buayanya?
Kelebihan dan Kekurangan Novel Laskar Pelangi Novel Laskar Pelangi karya Andrea Hirata telah menjadi fenomena di Indonesia dan bahkan mendapatkan pengakuan internasional. Cerita tentang perjuangan anak-anak miskin di Belitung Timur untuk mendapatkan pendidikan yang layak telah menginspirasi jutaan pembaca di Indonesia dan menjadi salah satu karya sastra Indonesia yang paling terkenal. Meskipun memiliki banyak penggemar, novel ini juga memiliki kelebihan dan kekurangan yang perlu diperhatikan. Dalam artikel ini, kita akan membahas kelebihan dan kekurangan novel Laskar Pelangi, sehingga pembaca dapat memahami secara lebih baik tentang karya sastra yang begitu terkenal ini. Novel Laskar Pelangi adalah novel karya Andrea Hirata yang menceritakan tentang perjuangan sekelompok anak-anak di Belitung Timur untuk mendapatkan pendidikan yang layak. Novel ini memiliki beberapa kelebihan yang membuatnya menjadi salah satu novel terbaik di Indonesia. Berikut adalah beberapa kelebihan dari novel Laskar Pelangi Cerita yang Inspiratif Novel Laskar Pelangi memiliki cerita yang sangat inspiratif dan memotivasi pembaca untuk berjuang mendapatkan pendidikan. Cerita ini menceritakan perjuangan sekelompok anak-anak miskin di Belitung Timur yang berjuang untuk mendapatkan pendidikan. Cerita ini sangat cocok untuk dijadikan bahan motivasi untuk anak-anak yang ingin mendapatkan pendidikan yang lebih baik. Karakter yang Kuat Karakter-karakter dalam novel Laskar Pelangi sangat kuat dan memiliki kepribadian yang unik. Setiap karakter dalam novel ini memiliki peran yang berbeda-beda dan sangat penting dalam mengembangkan cerita. Karakter-karakter dalam novel ini juga sangat mudah dicintai oleh pembaca, sehingga membuat pembaca merasa terhubung dengan cerita. Penggambaran yang Akurat Novel Laskar Pelangi menggambarkan kehidupan di Belitung Timur dengan sangat akurat. Andrea Hirata sangat baik dalam menggambarkan kehidupan sehari-hari penduduk Belitung Timur, termasuk bahasa dan adat istiadat mereka. Hal ini membuat pembaca merasa seolah-olah mereka sedang berada di Belitung Timur dan menjadi bagian dari cerita. Bahasa yang Indah Andrea Hirata sangat pandai dalam menggunakan bahasa yang indah dan bermakna. Setiap kata dan kalimat dalam novel ini sangat dipilih dengan baik sehingga membuat pembaca merasa terkesan dengan keindahan bahasa yang digunakan. Bahasa yang indah dalam novel ini juga membuat cerita menjadi lebih hidup dan menarik. Mendidik tentang Persahabatan Novel Laskar Pelangi juga mendidik pembaca tentang persahabatan. Cerita ini menggambarkan persahabatan yang erat antara tokoh-tokoh dalam novel ini. Cerita ini juga mengajarkan tentang pentingnya memiliki sahabat yang selalu mendukung kita dalam setiap perjuangan hidup. Kekurangan Novel Laskar Pelangi Meskipun memiliki beberapa kelebihan, novel Laskar Pelangi juga memiliki beberapa kekurangan yang perlu diperhatikan. Berikut adalah beberapa kekurangan dari novel Laskar Pelangi Plot yang Lambat Plot dalam novel Laskar Pelangi terkadang terasa lambat dan membosankan. Andrea Hirata cenderung menggambarkan detail-detail kehidupan sehari-hari tokoh-tokoh dalam novel ini, sehingga membuat cerita terasa lambat dan membosankan pada beberapa bagian. Terlalu Banyak Karakter Novel Laskar Pelangi memiliki terlalu banyak karakter, sehingga sulit bagi pembaca untuk mengikuti setiap karakter dan peran mereka dalam cerita. Keterlaluan banyaknya karakter dalam novel ini kadang-kadang membuat pembaca kebingungan untuk mengingat siapa yang merupakan siapa dan apa perannya dalam cerita. Sedikit Terlalu Melodramatis Novel Laskar Pelangi juga terkadang terasa sedikit terlalu melodramatis, terutama pada beberapa bagian cerita yang menyoroti tentang kisah cinta. Andrea Hirata terkadang menggunakan bahasa yang terlalu berlebihan dalam menggambarkan kisah cinta antara tokoh-tokoh dalam novel ini, sehingga terasa terlalu berlebihan dan mengganggu alur cerita. Kurangnya Pengembangan Karakter Meskipun memiliki karakter yang kuat, terkadang novel Laskar Pelangi kurang dalam pengembangan karakter. Beberapa karakter dalam novel ini hanya muncul sekilas dan tidak terlalu diperhatikan, sehingga membuat pembaca kurang terhubung dengan mereka. Terlalu Idealis Novel Laskar Pelangi terkadang terlalu idealis dalam menggambarkan perjuangan pendidikan. Cerita ini menggambarkan perjuangan anak-anak miskin di Belitung Timur untuk mendapatkan pendidikan yang layak, namun terkadang terasa terlalu mulus dan tanpa rintangan yang signifikan. Kondisi sosial dan ekonomi di Belitung Timur yang sebenarnya kompleks terkadang terasa terlalu mudah diatasi dalam cerita. Kesimpulan Secara keseluruhan, novel Laskar Pelangi memiliki kelebihan dan kekurangan yang perlu diperhatikan. Kelebihan dari novel ini adalah cerita yang inspiratif, karakter yang kuat, penggambaran yang akurat, bahasa yang indah, dan mendidik tentang persahabatan. Namun, kekurangan dari novel ini adalah plot yang lambat, terlalu banyak karakter, sedikit terlalu melodramatis, kurangnya pengembangan karakter, dan terlalu idealis. Bagi pembaca yang mencari inspirasi dan motivasi dalam perjuangan mendapatkan pendidikan, novel Laskar Pelangi sangat cocok untuk dibaca. Namun, bagi pembaca yang lebih suka cerita dengan alur yang cepat dan sedikit karakter, novel ini mungkin kurang cocok. Meskipun begitu, novel Laskar Pelangi tetap merupakan novel yang patut dibaca dan diapresiasi sebagai karya sastra Indonesia yang berkualitas. Post Views 150 Related postsNovel Istri yang Terpaksa Kau Nikahi PDF Full EpisodeNovel Suami Dadakan Ku Ternyata Bos PDF Full EpisodeReview Laptop Gaming Axioo Pongo Performa Terbaik dengan Harga TerjangkauReview Samsung Galaxy A14 Smartphone Terbaru dari Samsung yang Menjanjikan Performa TinggiReview Xiaomi Redmi 6 – Smartphone Berkualitas dengan Harga TerjangkauReview Realme 8 Pro Smartphone Terbaru dengan Kamera 108MP
Sebagai seorang pembaca buku, nama Andrea Hirata pastinya sudah tidak asing lagi bagi Anda. Pasalnya, Andrea Hirata merupakan salah satu penulis yang sangat terkenal di Indonesia bahkan juga di kancah internasional. Banyak karya fenomenal yang telah ia rilis. Salah satunya adalah Novel “Laskar Pelangi’ yang menjadi salah satu novel mega best seller dan telah dicetak ulang berkali-kali hingga saat ini. Dirilis pada tahun 2005 oleh penerbit Bentang Pustaka, novel ini bahkan telah melalang buana hingga ke kancah internasional. Buktinya, novel ini telah diterjemahkan ke dalam 40 bahasa asing, terbit dalam 22 bahasa, dan telah beredar di lebih dari 130 negara. Novel yang terinspirasi dari kisah nyata kehidupan Andrea Hirata ini, juga telah berhasil meraih beberapa penghargaan. Salah satunya adalah novel ”Laskar Pelangi” edisi Amerika berhasil keluar sebagai pemenang pertama New York Book Festival 2013 kategori General Fiction. Tidak hanya itu saja, novel ini juga berhasil meraih peringkat pertama Buchawards 2013 untuk edisi Jewrman-nya yang berjudul Die Regenbogen Truppe. Karena kisahnya yang inpiratif, novel “Laskar Pelangi” telah banyak diadaptasi ke dalam berbagai bentuk seperti layar lebar, drama musikal, serial televisi, lagu, dan bahkan koreografi oleh Citydance Company di Washington Film adaptasi-nya yang disutradarai oleh Riri Riza, juga ditayangkan di Smithsonian dan Berlinale The Berlin Innternational Film Festival. Melihat sederet prestasinya ini, tentunya Anda pasti penasaran dan ingin segera membacanya. Sebagai permulaan, Anda bisa membaca sinopsis novel Laskar Pelangi di bawah ini. Sinopsis Novel Laskar Pelangi Novel Laskar Pelangi menceritakan kisah kehdiuoan 10 anak hebat yang memiliki semangat juang untuk tetap bersekolah di kampung Gantung, Kepulauan Bangka Belitung. Kesepuluh anak itu dinamai Laskar Pelangi, dan diantarnya bernama Ikal, Lintang, Sahara Aulia Fadillah, Mahar Ahlan, Syahdan Noor Aziz, Muhammad Jundullah Gufron Nur Zaman atau A kiong, Samson atau Borek, Mukharam Kudai Khairani, Trapani Ihsan Jamari, dan Harun Ardhili Ramadhan. Mereka semua bersekolah di SD Muhammadiyah Gantung dan dibimbing oleh Bu Muslimah dan Pak Harfan. Selama mereka bersekolah, mereka juga mendapatkan teman baru, seorang pindahan dari SD PN Timah bernama Flo. Cerita dimulai dari penerimaan siswa dan siswi baru di SD Muhammadiyah Gantung dimana hanya ada 9 orang murid yang mendaftat. Hal ini membuat Bu Muslimah, Pak Harfan, serta seluruh orang tua murid merasa cemas. Ini dikarenakan Pemerinta daerah setempat akan telah mengunumkan bahwa sekolah dasar Ini harus memiliki minmal 10 murid baru agar kegatan sekolah tetap berjalan. Karena murid ke 10 yang ditunggu tidak datang-datang juga, Dengan kekecewaan yang mendalam, Pak Harfan harus menetapkan keputusan yang berat. Namun, di tengah situasi tersebut, datanglah seorang murid baru yang menjadi penyelamat bagi sekolah, para murid baru, serta para orang tua atau wali. Murid ini bernama Harun Ardhli Ramadhan, seorang anak yang memiliki keterbelakangan mental namun memilki semangat yang tinggi untuk bersekolah. Kebersamaan mereka pun dimulai sejak saat itu. Selama menempuh pendidikan, Bu Muslimah dan Pak Harfan mengajar dan membimbing mereka dengan penuh semangat dan dedikasi. Para murid pun juga belajar dengan penuh semangat. Karena kekompakan dan semangat mereka, Bu Muslimah pun menjuluki mereka “Laskar Pelangi”. Tidak hanya Bu Muslimah dan Pak Harfan, SD Muhammadiyah Gantung juga memilki guru yang juga merangkap sebagai kepala sekolah bernama Pak Harfan Effendi Noor. Sama seperti kedua guru lainnya, beliau juga megajar dengan penuh semangat. Bahkan, beliau juga kerap kali menyelippkan kisah teladan nabi dan rasul. Di tengah keterbatasan yang ada, para anggota “Laskar Pelangi” harus menghadapi berbagai rintangan untuk menggapai mimpi mereka. Kisah perjalanan mereka akan diwarnai dengan berbagai macam pengalaman emosional baik itu yang membahagaikan maupun yang mengharukan. Kutipan Indah dari Novel Laskar Pelangi Laskar Pelangi adalah novel inspiratif yang tentunya penuh dengan kutipan yang bermakna. Berikut beberapa di antaranya. “Sepertinya setiap makhluk yang merasa dirinya cantik memang cenderung menjaga jarak." “Jika hati kita tulus berada di dekat orang berilmu, kita akan disinari pancaran pencerahan, kepintaranpun sesungguhnya demikian mudah menjalar.” “Memang amanah sebagai pemimpin memang berat, tapi jangan khawatir, banyak orang yang akan mendo’akan. Tidakkah ananda sering mendengar di berbagai upacara petugas sering mengucap do’a Ya Allah, lindungilah para pemimpin kami? Jarang sekali kita mendengar do’a Ya Allah lndungilah anak-anak buah kami." “Itulah susahnya jadi pembual, sekali mengajukan kebenaran hakiki diantara seribu macam dusta, orang hanya akan menganggap kebenaran itu sebagai salah satu dari kebohongan lainnya.” “Inilah kehidupan pahit dunia nyata. Begitu banyak seniman bagus yang hidup diantara orang-orang buta seni. Lingkungan umunya tak memahami mereka dan lebih parah lagi, tanpa beban berani memberi komentar seenak udelnya.”
Dahlan Iskan. Foto Disway - Laskar Pelangi lagi berduka –sedih, gundah, masygul, malu, dan haru. Itu saya rasakan ketika berada di Belitong, Selasa-Rabu lalu lihat Disway kemarin. Saya pun tiba-tiba ingin menemui Bu Muslimah. Saya bayangkan betapa sedih ibu guru asli di Laskar Pelangi itu. Maka saya selesaikan cepat-cepat tugas utama saya ke Belitong. Agar tidak terlalu sore ke rumah Bu Muslimah yang jauh. Di Gantung. Saya juga masih harus ke Manggar. BACA JUGA Catatan Dahlan Iskan Pelangi Nakal Semua itu di Belitong Timur. Lalu harus balik lagi ke Tanjung Pandan makan malam dengan teman-teman di Belitong Ekspres, di ujung barat pulau. Di Gantung, tentu, saya harus mampir ke lokasi replika SD Muhammadiyah yang menjadi fokus di film Laskar Pelangi. Yang dindingnya kayu. Yang dibuat seperti aslinya reyot. BACA JUGA Catatan Dahlan Iskan Poltak Sitinjak Meski jauh, jalan raya timur-barat Belitong mulus sekali. Orang di sana menyebutnya jalan tol Belitong. Lalu-lintas sedikit. Lengang. Menjelang senja saya sudah tiba di rumah Bu Muslimah. Ada halaman. Rumput di halaman itu terawat rapi. Saya pilih duduk-duduk di atas rumput itu. Santai. Apalagi menjelang senja. BACA JUGA Catatan Dahlan Iskan Tiga Bintang Bu Mus pun muncul. Ikut duduk di atas rumput. Sambil membawa album foto. Dia hanya ingin mengingatkan bahwa kami pernah bertemu. Tahun 2011 lalu. Dia tunjukkan fotonya. Silakan baca konten menarik lainnya dari di Google News
fakta novel laskar pelangi